Pemkab Tanah Datar Perkuat Langkah Percepatan Penurunan Stunting, Wabup Ahmad Fadly Tekankan Kolaborasi Semua Pihak

Wakil Bupati (Wabup) Ahmad Fadly, S.Psi selaku Ketua Tim Percepatan Penangulanggan Stunting (TPPS) Tanah Datar pada Rapat Koordinasi (Rakor) yang diselenggarakan, di Aula Eksekutif Kantor Bupati. (Sumber Foto : Humas Tanah Datar/Clicksuara.com)

TANAH DATAR – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar terus berupaya menurunkan angka stunting di daerah Luhak Nan Tuo melalui berbagai langkah strategis dan terukur. Upaya tersebut dilakukan melalui intervensi spesifik dan intervensi sensitif yang melibatkan berbagai unsur masyarakat.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Tanah Datar, Ahmad Fadly, S.Psi, selaku Ketua Tim Percepatan Penanggulangan Stunting (TPPS) dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang digelar di Aula Eksekutif Kantor Bupati Tanah Datar, Pagaruyung, pada Rabu (22/10/2025).

“Sebagai TPPS Tanah Datar, percepatan penurunan stunting menjadi prioritas utama. Stunting bukan hanya persoalan kesehatan, tetapi juga menyangkut pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang menentukan masa depan Tanah Datar,” ujar Wabup Ahmad Fadly.

Wabup Ahmad Fadly menegaskan bahwa upaya percepatan penurunan stunting memerlukan sinergi dari seluruh elemen, mulai dari pemerintah daerah, kecamatan, nagari, masyarakat, hingga keluarga.

“Segala upaya akan dilaksanakan secara optimal. Penanganan stunting harus menjadi perhatian serius dari semua pihak agar hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat,” tambahnya.

Ia juga mengajak seluruh TPPS di kecamatan dan nagari untuk aktif mengidentifikasi kasus stunting di wilayahnya masing-masing. Langkah ini penting guna memberikan edukasi, pendampingan, serta intervensi yang tepat sasaran, terutama kepada calon pengantin, ibu hamil, dan balita.

Lebih lanjut, Wabup Ahmad Fadly menilai Rakor ini bukan sekadar kegiatan rutin, namun menjadi wadah penting untuk evaluasi, konsolidasi, dan penguatan komitmen bersama dalam menekan angka stunting di Tanah Datar.

“Rakor ini bukan hanya formalitas, tetapi momentum penting untuk menyamakan langkah dan menyusun strategi yang tepat, terukur, dan berdampak langsung ke masyarakat,” tegasnya.

Melalui sinergi lintas sektor dan dukungan penuh dari seluruh komponen masyarakat, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar optimis dapat menurunkan prevalensi stunting secara signifikan demi terwujudnya generasi sehat, cerdas, dan berkualitas di Luhak Nan Tuo. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *