Tanah Datar, clicksuara.com – Generasi muda di Kabupaten Tanah Datar diimbau untuk tidak gengsi memilih profesi sebagai petani. Ajakan ini disampaikan oleh Rafi Erlangga, seorang petani milenial dari Nagari Padang Magek, Kecamatan Rambatan, saat menghadiri panen raya jagung di Pulai Jorong Guguak Baruah, Sabtu (4/1/2025).
“Saya mengajak generasi milenial untuk tidak gengsi menjadi petani. Profesi ini sangat bermanfaat bagi banyak orang,” ujar Rafi.
Menurutnya, dengan menjadi petani milenial, banyak peluang yang bisa diraih, salah satunya adalah memanfaatkan lahan nganggur untuk budidaya jagung. Langkah ini, selain meningkatkan taraf ekonomi masyarakat, juga berkontribusi pada program swasembada pangan.
Rafi juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Datar atas berbagai program yang mendukung petani, seperti layanan bajak sawah gratis, bantuan bibit, serta peningkatan kuota pupuk bersubsidi.
“Terima kasih kepada pemerintah daerah yang banyak mendukung kami, para petani. Harapan kami ke depan adalah harga jual hasil panen tetap stabil,” tuturnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra turut mengapresiasi semangat generasi muda seperti Rafi Erlangga. Menurutnya, pemanfaatan lahan nganggur untuk budidaya jagung menjadi salah satu upaya strategis dalam mendukung swasembada pangan di Tanah Datar.
“Komoditi jagung adalah salah satu indikator utama swasembada pangan. Harapan saya, semakin banyak generasi milenial dan generasi Z yang terlibat dalam aktivitas pertanian seperti ini,” ujar Eka Putra.
Bupati juga berharap kehadiran petani muda dapat menginspirasi masyarakat lain untuk mengubah lahan nganggur menjadi lahan produktif yang bernilai ekonomi tinggi.
Dengan semangat generasi muda seperti Rafi, Kabupaten Tanah Datar optimistis dapat terus meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di masa depan.(Red CS)
