PADANG – Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Perdagangan menggelar pasar murah selama tiga hari, mulai Selasa hingga Kamis (18/9/2025). Program ini bertujuan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sekaligus menekan laju inflasi dan menjaga kestabilan harga pangan jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kabid Pengendalian Bahan Pokok dan Penting Dinas Perdagangan Kota Padang, Edrian Edwar, mengatakan pasar murah ini digelar di tiga kecamatan, yaitunya dio Kecamatan Padang Timur, Koto Tangah, dan Padang Barat. Hari pertama pelaksanaan dipusatkan di depan Masjid Raya Ganting, Kecamatan Padang Timur.
“Kegiatan ini bertujuan membantu pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat sekaligus menekan inflasi. Pemko Padang juga menyalurkan 350 voucher kepada warga, masing-masing dua voucher senilai Rp5.000 yang bisa digunakan untuk membeli berbagai produk yang tersedia,” ungkap Edrian.
Ia menjelaskan, harga barang di pasar murah lebih rendah Rp1.000 hingga Rp2.000 per item dibanding pasar biasa. Bahkan, harga tertinggi cabai merah dipatok Rp68 ribu per kilogram, lebih rendah dari harga pasaran.
“Menjelang Nataru, harga sembako biasanya naik. Karena itu, Pemko Padang berupaya menjaga kestabilan harga dengan mengadakan pasar murah ini,” tambahnya.
Setelah di Padang Timur, pasar murah akan berlanjut di Lapangan Voli RT.03 RW\.01 Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah pada Rabu (17/9/2025), dan terakhir di Halaman Kantor Lurah Padang Pasir, Kecamatan Padang Barat pada Kamis (18/9/2025).
Salah seorang warga Ganting, Nurhayati (42), mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini.
“Alhamdulillah, harga di sini lebih murah dibanding pasar biasa. Apalagi ada voucher dari pemerintah, jadi bisa meringankan belanja kebutuhan dapur. Semoga kegiatan seperti ini sering dilakukan,” ujarnya dengan wajah sumringah.(*)

