142 Praja IPDN Sumatera Barat Ikuti “Jalan Juang, Kemah Juang, dan Tanam Pohon” di Tanah Datar

Sebanyak 142 Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sumatera Barat melaksanakan kegiatan pembinaan fisik, mental, dan sosial. (Sumber Foto : Humas Tanah Datar/Clicksuara.com)

TANAH DATAR – Sebanyak 142 Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sumatera Barat melaksanakan kegiatan pembinaan fisik, mental, dan sosial bertajuk “Jalan Juang, Kemah Juang, dan Tanam Pohon” di Bumi Perkemahan Pagaruyung, Kabupaten Tanah Datar, Sabtu (8/11/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari kalender akademik IPDN yang bertujuan membentuk kader pemerintahan yang tangguh, disiplin, dan berintegritas.

Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat, Lalu Satria Utama, menjelaskan bahwa kegiatan Jalan Juang memiliki makna mendalam dalam membentuk karakter dan semangat juang para praja.

“Jalan Juang ini merupakan kegiatan fisik yang dilaksanakan dari kampus menuju lokasi yang telah ditentukan. Melalui kegiatan ini, praja dilatih untuk menanamkan nilai juang, kedisiplinan, dan persiapan yang matang,” jelas Lalu Satria.

Sebanyak 142 praja menempuh jarak sejauh 24 kilometer dari Baso menuju lokasi kemah di Tanah Datar. Sepanjang perjalanan, para praja diwajibkan menjaga kerapian, ketertiban, dan sopan santun dalam berinteraksi dengan masyarakat.

“Perjalanan ini mengajarkan arti kerja keras, kedisiplinan, serta kemampuan beradaptasi dan berinteraksi dengan masyarakat. Nilai-nilai ini wajib dimiliki oleh calon penyelenggara pemerintahan,” tambahnya.

Lalu Satria juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh praja yang berhasil mencapai lokasi kemah dengan selamat dan penuh semangat juang.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Tanah Datar, Hendra Setiawan, mengungkapkan bahwa kegiatan Kemah Juang menjadi sarana pembelajaran sosial dan kepemimpinan lapangan bagi para praja IPDN.

“Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi praja untuk berinteraksi dengan masyarakat, menjaga lingkungan, dan menanamkan nilai kepedulian sosial,” ujarnya.

Selain berkemah, para praja juga melaksanakan bakti sosial dan interaksi dengan siswa SMA setempat, sebagai bentuk nyata pengabdian dan pembelajaran lapangan.

“Melalui kegiatan ini, praja diharapkan memahami kondisi sosial, ekonomi, dan politik masyarakat yang menjadi bagian dari lingkungan strategis pemerintahan,” tambah Hendra.

Salah satu peserta, Praja Muda Putri Kaisha Alhaya, asal Sulawesi Tenggara angkatan XXXV, mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga dari kegiatan tersebut.

“Selama perjalanan, saya belajar untuk selalu solid dengan kelompok dan tidak mudah menyerah. Jalan Juang penting untuk membangun solidaritas, kreativitas, dan kekompakan antarpraja,” ungkapnya.

Kaisha juga menyampaikan pesan motivasi kepada adik tingkatnya, angkatan XXXVI, agar terus bersemangat dan pantang menyerah.

“Jangan pernah menyerah dan terus berusaha hingga mencapai apa yang diinginkan,” pesannya.

Rangkaian kegiatan ditutup dengan aksi Tanam Pohon sebagai simbol kepedulian praja terhadap lingkungan serta komitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi daerah dan bangsa.

Direktur IPDN Sumbar berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan untuk membentuk calon pamong yang unggul, berjiwa sosial, dan mencintai tanah air.

“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin melahirkan pamong yang tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga kuat secara mental dan peduli terhadap lingkungan sosial,” tutup Lalu Satria. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *