TANAH DATAR – Musibah kebakaran melanda Nagari Parambahan, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Minggu (28/9/2025) dini hari. Peristiwa ini menyebabkan kerugian material ditaksir mencapai Rp1,5 miliar dan membuat empat kepala keluarga atau 12 jiwa kehilangan tempat tinggal serta mata pencaharian.
Kronologi dan Upaya Pemadaman
Laporan kebakaran diterima Satpol PP dan Damkar Tanah Datar pada pukul 04.18 WIB, ketika api sudah membesar.
“Unit pemadam kebakaran segera bergerak dari markas pada pukul 04.21 WIB dan tiba di lokasi tujuh menit kemudian, tepatnya pukul 04.28 WIB,” jelas Kasi Operasional Bidang Damkar Tanah Datar, Dendi Rendoni.
Proses pemadaman berlangsung dramatis dan memakan waktu panjang. Api baru bisa dipadamkan sepenuhnya pada pukul 08.15 WIB.
Empat unit mobil damkar dikerahkan untuk mengendalikan api, masing-masing dari Mako Tanah Datar, Unit Salimpaung, Unit Batipuh, serta bantuan dari Mako Damkar Kota Padang Panjang.
Korban Selamat, Penyebab Masih Diselidiki
Meski kerugian besar tak terhindarkan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini.
“Syukurlah semua anggota keluarga selamat, dan nihil pengungsi,” tambah Dendi.
Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian setempat.
Dukungan dari Pemerintah dan Tokoh Daerah
Sejumlah tokoh daerah hadir di lokasi untuk memberikan dukungan moral, di antaranya Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, Kabid Damkar Kota Padang Panjang, serta Wali Nagari Parambahan Robi Yasdi bersama pemuka masyarakat setempat.
Kehadiran mereka menjadi bentuk kepedulian atas musibah yang menimpa warga Parambahan, sekaligus dorongan agar para korban segera bangkit pasca bencana. (*)