Warga Padang Panjang Serbu Gerakan Pangan Murah, Harga Beras hingga Minyak Jauh Lebih Murah

Antusiasme masyarakat tampak tinggi pada hari kedua pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Padang Panjang. (Sumber Foto : Humas Pemko Padang Panjang/Clicksuara.com)

PADANG PANJANG – Antusiasme masyarakat terlihat begitu tinggi pada hari kedua pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Padang Panjang, Selasa (16/9/2025). Sejak pagi, warga berbondong-bondong memanfaatkan kesempatan membeli kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dibanding harga pasar.

Kegiatan GPM ini terselenggara berkat kolaborasi sejumlah pihak, di antaranya Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Kelompok Wanita Tani (KWT) Berkah Kita Sago Residen, Gapoktan Lembuti Satu, Bulog Bukittinggi, serta Bank Indonesia.

Berbagai kebutuhan pokok ditawarkan dengan harga terjangkau, mulai dari beras, minyak goreng, gula, hingga aneka sayuran segar. Beberapa di antaranya:

  • Beras Kuriak 10 kg Rp164.000
  • Beras Kuriak 5 kg Rp82.000
  • Beras SPHP 5 kg Rp62.500
  • Minyak Kita 1 liter Rp15.500
  • Minyak Kita 2 liter Rp31.400
  • Gula pasir Rp17.500/kg
  • Aneka sayuran seperti terong, timun, bayam, kale, sawi, hingga cabai rawit Rp5.000/ikat

Selain bahan pokok, produk olahan lokal seperti martabak kulit lumpia, stik keju, keripik talas, dan keripik labu siam juga ikut dipasarkan, sehingga menambah pilihan bagi masyarakat.

Fungsional Pengawasan Kemetrologian Dinas Perdagangan, Josrizal, menjelaskan bahwa tujuan utama GPM adalah memberikan akses harga yang lebih terjangkau sekaligus menjaga stabilitas harga pangan.

“Tujuan utama kegiatan ini untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa harga yang dijual lebih terjangkau dibanding pasar. Selain itu, pemerintah juga menyediakan produk yang mulai sulit ditemukan namun masih dibutuhkan masyarakat,” jelasnya.

Warga pun merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Salah seorang warga, Linda, mengaku bisa berhemat berkat berbelanja di GPM.

“Harga di sini lebih murah dibanding pasar, jadi lebih irit. Kebetulan dekat dari rumah juga, jadi tidak perlu jauh-jauh belanja. Harapan saya semoga kegiatan ini terus diadakan,” ujarnya.

Dengan tingginya antusiasme warga, GPM Padang Panjang membuktikan peran penting pemerintah daerah bersama mitra dalam mendukung ketahanan pangan serta menjaga daya beli masyarakat. (*)

Baca Juga :  Ekspor Pertanian Melonjak, Perkuat Surplus Perdagangan Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *